Weekly Market Outllok- Minggu ini diperkirakan pasar akan cukup volatile, seiring akan dirilisnya data penting ekonomi AS, yaitu CPI m/m , Retail Sales m/m, PPI m/m dan Prelim UoM Consumer Sentiment.
Hasil Rilis data Non Farm Employment Change AS Jumat kemarin dirilis di angka 311.000 atau di atas ekspektasi pasar di 224.000 pekerja.
Namun sayangnya hasil rilis data Average Hourly Earning m/m (upah per jam) memudarkan semuanya. Data Average Hourly Earning m/m dirilis di angka 0.2% atau di bawah prediksi pengamat di angka 0.3% dan di bawah data sebelumnya di angka 0.3%.
Bagaimanapun tingkat kesejahteraan pekerja AS sangat ditentukan oleh hasil akhir dari upaya kerja keras biro Ketenagakerjaan AS,yaitu upah pekerja per jam (UMR).
Dollar AS anjlok pasca data Average Hourly Earnings m/m dirilis mengecewakan. Dollar AS turun dari level 105.73 ke level 104.00.
Sementara itu harga emas rebound ke level $1869.80 per troyounce pada Jumat malam ,dan disusul pagi ini dengan kenaikan GAP ke level $18189.30 per troyounce.
Untuk mata uang dunia utama lainnya juga mengalami kenaikan pasca jatuhnya Dollar AS.
Terpantau EUR/USD naik 0.51%, GBP/USD naik 0.52%, AUD/USD naik 0.83%, sementara USD/JPY anjlok 0.37%.
Minggu ini adalah minggu pengantar menujumoment penting, dimana akan dirilisnya Kebijakan Moneter Fed,khusunya suku bunga pada 23 Maret 2023,dimana sementara ini pasar meyakini bahwa Fed akan menaikkan suku bunganya 50 bps.
Ini akan menjadi puncak dari sentiment yang ada sebelumnya.
PREDIKSI PERGERAKAN MARKET MINGGU INI:
Dollar AS bergerak MELEMAH
Emas bergerak MENGUAT
OiL bergerak MENGUAT
EUR/USD bergerak MENGUAT
GBP/USD bergerak MENGUAT
USD/JPY bergerak MELEMAH